Break...
Beberapa
hari terakhir ini sibuk, tapi tak perlulah ditanya sibuk apa...
Bahkan
kesibukan yang aku jalani seakan melebihi pegawai resailler yang meladeni
harbolnas, ditambah para pelanggan yang sukanya hanya melihat barang yang lagi
anjkok terus memesan barang, lalu melihat harga ogkir yang melangit
ujung-ujungnya nggak jadi pergi ke alfamart, alias nyoba doang... :-X
Menjelang
ujian akhir semester, yang bisa jadi terakhir juga menjalani masa ujian
(Hiks... kalo nuruti kata hati serasa nggak mau terjadi) sepertinya butuh
peningkatan kwalitas belajar. Nggak Cuma butuh, tapi memang harus ditingkatkan.
Bukan berarti ujian yang kemarin nggak berkwalitas, tapi peningkatan kwalitas
lebih penting. Iya kan?
Untuk
seminggu kedepan ‘semangat belajar’...
Jangan diforsirlah,
tapi kondisikan eksistensi belajar. Butuh lebih banyak fokus berfikir. Kalau
kata ustadzku dulu ‘belajar bukan untuk ujian’, entah tahun kapan ungkapan itu
diucapkan, yang pasti sampae saat ini pun aku masih mengalami kesusahan untuk
mencerna sebaris kalimat itu. Tapi selalunya ingatan tentang kalimat itu datang
bersamaan dengan masa ujian hadir. Yang mungkin sudah sekawan, jadi kalu ada
yang datang duluan mungkin serasa nggak afdhol.
Kesimpulan
ringan yang bisa aku uraikan dari kalimat itu kurang lebih ‘belajar itu nggak Cuma
kalo masa ujian datang, tapi setiap saat. Jadi kalo yang datang pas si ujian
status bukunya masih sama buat belajar’. Kalau nggak salah sih gitu, kalau
salah ya tinggal benerin...
Mungkin
usahaku disini hanya secuil dari keberhasilan yang Allah titipkan (sungguh
hinalah jika dibanggakan), dan sebagian besar keberhasilan yang Allah rahmatkan
tak lain adalah karena kasih sayang Allah dalam menyambut doa yang telah kalian
panjatkan...
Selamat
menjalankan ujian ‘buat yang besok mau ujian’ معكم النجاح و الفلاح semoga Allah mengganjar ujian kita tidak
hanya dengan nilai sempurna tapi juga dengan surga yang diridhoi-Nya.... Aamiin,,,
15 Desember 2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar